VIDEO: Ini Video Ahok yang Diduga Menghina Al Quran
Setelah menyebut Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) gila,
anggota Advokat Cinta Tanah Air yang juga pengurus Front Pembela Islam,
Novel Bamu'min, menuduh Ahok menantang umat Islam.
"Pernyataan Ahok itu melakukan penistaan agama terhadap surat Al
Maidah ayat 51.
Ini imbauan Al Quran, kitab suci, sementara Ahok itu
mengajak umat Islam untuk meninggalkan kitab suci karena itu adalah
bohong," ujar Novel di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta
Pusat, Kamis (6/10/2016).
"Artinya Ahok ini sudah menantang umat Islam dimanapun. Sudah nggak
ada tempat lagi buat Ahok hidup di Indonesia, jangankan di DKI, hidup di
Indonesia Ahok udah nggak bisa," Novel menambahkan.
Lelaki yang sering dipanggil Habib Novel itu kemudian mengatakan
dasar negara Indonesia adalah Pancasila. Sila pertama menyebutkan
Ketuhanan yang Maha Esa.
"Sedangkan sila Ketuhanan YME itu ada beberapa agama termasuk agama
Islam. Bagaimanapun wajib umat Islam tunduk dan patuh pada agamanya,"
kata dia.
Novel menuduh Ahok telah menghina kitab suci Al Quran.
Pernyataan Ahok yang menyinggung Novel disampaikan ketika
mengunjungi Kepulauan Seribu. Ketika itu, menemui warga dan mengatakan
tak masalah jika warga tak memilihnya lagi di pilkada tahun 2017.
"Kan bisa saja dalam hati kecil bapak ibu, nggak pilih saya karena
dibohongi (orang) dengan Surat Al Maidah (ayat) 51 macam-macam itu. Itu
hak bapak ibu. Kalau bapak ibu merasa nggak bisa pilih karena takut
masuk Neraka, oh nggak apa-apa," kata Ahok di Pulau Pramuka, Selasa,
(27/9/2016).
"Karena ini panggilan bapak ibu. Program ini (pemberian modal bagi
pembudidaya kerapu) jalan saja. Jadi bapak ibu nggak usah merasa nggak
enak karena nuraninya nggak bisa pilih Ahok," Ahok menambahkan.
Ayat 51 surat kelima Al Quran, Al Maidah, ditafsirkan oleh sejumlah
kalangan sebagai larangan bagi umat Muslim untuk tidak memilih pemimpin
non Muslim.
Setelah ucapannya disoal, Ahok menegaskan tidak punya maksud-maksud
jelek saat mengutip surat Al Maidah. Ketika itu, dia hanya menyampaikan
bahwa surat Al Maidah salah satunya berisi larangan supaya umat Islam
tidak memilih pemimpin dari golongan yang bukan kaum mereka. Ahok
mengatakan surat tersebut kerab digunakan untuk kampanye negatif untuk
menyerangnya.
Ahok menekankan bahwa dirina yang beragama Kristen Protestan tidak dilarang mengutip kalimat dalam Al Qruan.
"Itu mah (ACTA) orang cuma ngomong. Harusnya, semua firman Tuhan bisa
dikutip kok. Kenapa aku nggak boleh ngutip firman Tuhan?" ujar Ahok. [Puntodewo Pandawa/ Youtube]
Sumber: suara.com