Manajemen Pendidikan : Pengertian, Ruang Lingkup, Tujuan, Serta Prinsip Manajemen Pendidikan

Pengertian Manajemen Pendidikan. Manajemen pendidikan merupakan proses dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, dan penilaian usaha-usaha pendidikan agar dapat mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan sebelumnya. Manajemen pendidikan juga dapat berarti suatu proses perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, dan pengawasan dalam mengelola segala sumber daya yang berupa manusia, uang, material, metode, mesin, market, waktu, dan informasi untuk mencapai tujuan dengan efektif dan efisien dalam bidang pendidikan.

Selain pengertian tersebut, pengertian tentang manajemen pendidikan telah banyak dikemukakan oleh para ahli, beberapa diantaranya adalah :
  • Hadari Nawawi, berpendapat bahwa manajemen pendidikan adalah rangkaian kegiatan pengendalian usaha kerja sama sekelompok orang untuk mencapai tujuan pendidikan, secara berencana dan sistematis yang diselenggarakan di lingkungan tertentu, terutama lembaga pendidikan formal.
  • Soebagio Atmodiwirio, berpendapat bahwa manajemen pendidikan adalah proses perencanaan, pengorganisasian, memimpin, mengendalikan tenaga pendidikan, sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan.
  • Purwanto dan Djojopranoto, berpendapat bahwa manajemen pendidikan adalah suatu usaha bersama yang dilakukan untuk mendaya-gunakan semua sumber daya, baik manusia, uang, bahan, dan peralatan serta metode untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. 

Ruang Lingkup Manajemen  Pendidikan. Ruang lingkup manajemen pendidikan dapat dibedakan menjadi beberapa bagian berdasarkan sebagai berikut :

1. Wilayah Kerja.
Berdasarkan wilayah kerja, ruang lingkup manajemen pendidikan adalah sebagai berikut :
  • manajemen pendidikan seluruh negara, adalah manajemen pendidikan untuk tingkat nasional yang ditangani bukan hanya dengan pelaksanaan pelatihan di dalam sekolah saja, akan tetapi juga pendidikan luar sekolah, penyelenggaraan pelatihan, pengayaan penelitian, maupun pendidikan yang meliputi kebudayaan dan kesenian secara nasional.
  • manajemen pendidikan dalam satu propinsi, adalah manajemen pendidikan yang ruang lingkupnya meliputi wilayah kerja sebatas satu propinsi saja, di mana pelaksanaannya dibantu oleh petugas manajemen pendidikan yang berada di kabupaten/kota dan kecamatan.
  • manajemen pendidikan dalam satu kabupaten/kota, adalah  manajemen pendidikan yang ruang lingkupnya hanya meliputi satu wilayah kabupaten/kota saja.
  • manajemen pendidikan satu unit kerja, adalah manajemen pendidikan yang ruang lingkupnya hanya dititik-beratkan pada satu unit kerja yang langsung dalam menangani pekerjaan mendidik.
  • manajemen kelas, adalah manajemen pendidikan yang ruang lingkupnya merupakan suatu kesatuan kegiatan yang terkecil dalam menajemen pendidikan yang menjadi inti dari semua jenis mmanajemen pendidikan.

2. Obyek Garapan.
Berdasarkan obyek garapan, ruang lingkup manajemen pendidikan adalah sebagai berikut :
  • manajemen siswa.
  • manajemen personil-personil sekolah.
  • manajemen kurikulum.
  • manajemen prasarana atau material.
  • manajemen ketata-usahaan sekolah atau tata laksana pendidikan.
  • manajemen anggaran.
  • manajemen lembaga atau organisasi pendidikan.
  • manajemen hubungan masyarakat atau manajemen komunikasi pendidikan.

3. Fungsi atau Urutan Kegiatan.
Berdasarkan fungsi atau urutan kegiatan, ruang lingkup manajemen pendidika adalah sebagai berikut :
  • merencanakan.
  • mengorganisasikan.
  • mengarahkan.
  • mengkoordinasikan.
  • mengkomunikasikan.
  • mengawasi atau mengevaluasi.

4. Pelaksana.
Berdasarkan pelaksana, dari ruang lingkup kelas, guru berperan sebagai administrator. Oleh karenanya, guru harus dapat melaksanakan berbagai kegiatan manajemen, atau dengan kata lain guru berperan sebagai manajer di dalam kelas.

Fungsi Manajemen Pendidikan. Manfaat dari manajemen pendidikan adalah sebagai berikut :
  • sebagai perencanaan (planning). Dalam hal ini manajemen pendidikan wajib memastikan semua sumber daya di berbagai bidang bisa membuat peta kerja yang sesuai dengan visi pendidikan.
  • melakukan pengorganisasian (organizing). Suatu proses dari menghimpun sumber daya manusia, modal, dan peralatan yang dibutuhkan dengan cara yang efektif demi mencapai tujuan.
  • pelaksanaan ( implementation). Suatu proses dengan menggerakkan sumber daya manusia yang ada untuk melakukan suatu kegiatan pencapaian tujuan sehingga efisiensi proses terjadi dan menghasilkan sebuah efektivitas hasil kerja.
  • pengawasan (controlling). Suatu proses pemberian umpan balik dan tindak lanjut dari pembandingan antara hasil yang dicapai dengan suatu rencana yang sudah dibuat kemudian  terdapat tindakan penyesuaian jika terjadi penyimpangan.

Tujuan Manajemen Pendidikan. Tujuan utama dari manajemen pendidikan adalah melaksanakan pembentukan kepribadian pelajar yang berdasarkan dengan tujuan dari pendidikan nasional dan tingkat perkembangan maupun perbaikan untuk usia pendidikan. Selain itu, secara umum tujuan dari manajemen pendidikan adalah sebagai berikut :
  • mewujudkan suasana belajar dan proses belajar yang efektif, aktif, kreatif, bermakna, dan menyenangkan.
  • terwujudnya pelajar yang aktif dalam pengembangan diri sehingga memiliki kekuatan spiritual keagamaan, kontrol diri, kecerdasan, kepribadian yang baik, akhlak yang mulia, dan ketrampilan yang bermanfaat bagi masyarakat.
  • untuk memenuhi satu dari lima kompetensi tenaga pendidikan.
  • menjaga dan meningkatkan citra positif pendidikan.
  • meningkatkan mutu pendidikan.
  • terwujudnya perencanaan pendidikan yang merata, bermutu, relevan, dan akuntabel.
  • tenaga pendidik mendapat bekal pengetahuan tentang proses dan tugas administrasi pendidikan.

Prinsip Manajemen Pendidikan. Prinsip dalam manajemen pendidikan adalah sebagai berikut :
  • memprioritaskan tujuan di atas kepntingan pribadi dan kepentingan mekanisme kerja.
  • mengkoordinasikan wewenang dan tanggung jawab.
  • memberikan tanggung jawab pada personil sekolah sesuai dengan sifat-sifat dan kemampuannya.
  • mengenal secara baik faktor-faktor psikologis manusia.
  • relativitas nilai-nilai.

Manajemen pendidikan dalam suatu organisasi dilaksanakan secara langsung oleh manajer pendidikan untuk mewujudkan pelaksanaan kegiatan pendidikan yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

Semoga bermanfaat.
Next Post Previous Post