2021 Kuingin Ramadan Kembali Ceria
Setiap individu pasti memiliki harapan dalam hidupnya. Tak terkecuali dengan diriku. Harapan pasti sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya, kalau lebih buruk lalu untuk apa ada harapan. Ye kaannn.... hehehe.
Jujur aku akui puasa tahun ini bisa jadi puasa terberat sepanjang hidupku. Di tengah ketakutan akan virus corona, aku masih harus berjibaku dengan pekerjaan dan ketidaknyamanan menggunakan masker. Entah kenapa beberapa hari terakhir ini aku sering sedikit susah bernafas jika harus menggunakan masker. Hingga pada akhirnya di dalam kantor aku beberapa menit melepaskan sejenak pengap udara dalam hidungku.
Dalam doa-doa di setiap sujudku, aku memohon kepada Allah SWT agar badai pandemi ini segera berakhir agar kita semua umat manusia bersuka cita dapat berkumpul dan bersenda gurau dengan keluarga, rekan maupun sahabat. Banyak moment bahagia yang terampas akibat pandemi ini.
Harapanku agar puasa tahun depan kita sudah bisa menjalani hidup layaknya manusia normal, tidak terkungkung dalam tembok rumah sendiri. Tak ada lagi jeritan saudara-saudara kita yang pendapatan hidupnya menurun akibat pandemi ini sehingga terpaksa harus hidup tak layak agar dapat terus mengisi perut mereka.
Aku berharap agar tahun depan masjid ramai kembali oleh jamaah yang ingin melaksanakan tarawih, sholat jumat, tadarus bahkan bisa sholat Idul Fitri bersama. Tidak seperti sekarang dimana kita dihimbau untuk melaksanakan tarawih di rumah saja. Jika ada sholat Tarawih pun maka harus dengan protokol dimana terdapat jarak satu meter antara jamaah satu dengan lainnya. Semoga tahun depan tidak ada lagi jarak satu meter yang memisahkan para jamaah sholat.
Harapanku lainnya agar perniagaan kembali hidup sehingga roda ekonomi bisa berjalan seperti sedia kala. Tak terkira jumlah karyawan yang dirumahkan atau bahkan di PHK selama badai pandemi ini masih menghantui kita semua baik itu di Indonesia maupun di luar negeri.
Cukuplah sekiranya Allah menghukum kita di tahun 2020 ini agar kita dapat merenung atas kesalahan yang pernah diperbuat.
Cukuplah sekiranya Allah menghukum kita di tahun 2020 ini agar kita dapat merenung atas kesalahan yang pernah diperbuat.
Yuk, kawan semua... mari kita perbaiki setiap kesalahan yang pernah kita buat dalam hidup ini agar Allah SWT tidak murka dan memberi badai pandemi kembali. Lihatlah sekarang dunia begitu sepi setelah datang wabah corona ini.
Aku yakin harapanku dan harapan kalian sama yakni ingin segera terbebas dari hantu yang bernama corona. Yang membayang-bayangi setiap gerak langkah kita.